Sabtu, 21 Januari 2017

RAHASIA DI BALIK SURAT AL MULK

RAHASIA DI BALIK SURAT AL MULK

RAHASIA DI BALIK SURAT AL MULK
Surat Al-Mulk atau sering disebut dengan surat Tabaarak, diturunkan setelah surat At-Thur. Demikian pendapat ulama’ jumhur. Bagi kalangan santri, mungkin sudah akrab dengan surat ini, khususnya di Sidogiri yang kerap kali dibaca ketika kegiatan Istighosah atau Munjiyat. Surat ini diwahyukan di Mekkah, yang kejadiannya berkisar di sekitar masalah penerimaan ajaran islam dan penjelasan theologinya.  
Surat Al-Mulk berisi 1313 huruf, mengandung 335 kalimat, sedang ayatnya adalah 30 ayat. Dalam riwayat Ibnu Mardawaih dari Rafi’ bin Khadij Al-Anshari r.a, Nabi s.a.w bersabda : 
"Diturunkan padaku sebuah surat yang komplit, yaitu : Tabaarak, berisi tiga puluh ayat, dan itu termasuk surat pendinding (siksa) di alam kubur.”
Dan mengenai Surat ini, tentu ada waktu-waktu yang baik untuk kita baca di dalam keseharian kita. Berikut kami hadirkan sekelumit dalil yang menunjukkan waktu terbaik untuk membaca surat ini.
Waktu membaca surat al-Mulk
Ummul mu’minin Aisyah binti abu bakar berkata : “Bahwa setiap malam Nabi s.a.w punya kebiasaan membaca sura Alif laam mim (As-Sajdah) dan Surat Tabaarak serta beliau tidak meninggalkan bacaan dua surat ini baik dalam bepergian maupun sedang berada di dalam rumah.”
Dan dari redaksi lain dikatakan dari sahabat Abdullah bin Mas’ud r.a : “Nabi s.a.w biasa membaca surat Al-Jumuah, sedang pula pada salat subuh di jum’at pagi. Beliau membabiasa membaca surat As-Sajadah dan Surat Tabaarak.”
Dari kedua sumber diatas, diketahui bahwa Surat Al- Mulk hendaknya dibaca pada setiap malam dan siang hari; baik di saat bepergian maupun sedang berada di rumah. Kalu begitu, alangkah baiknya andaikata ia dibaca secara rutin hingga jasadnya kelak di alam kubur.
Namun, dibalik semua itu, apakah kita tahu akan rahasia di balik surat al-Mulk tersebut ? Berikut kami paparkan tentang keutamaan surat tersebut.
Keutamaan di Dunia
Ditinjau dari segi “khasiat”, maka diantara ayat surat al-Mulk mengandung kegunaan tertentu, sebagaimana dikutip dari perkataan sahabat Ibnu Abbas r.a , Rasulullah bersabda “ Barang siapa yang sakit gigi, letakkan jarinya di atas gigi itu, dan bacakan ayat ini (Tabaarak:23) yang artinya : “Dialah yang menciptakan kalian dan menjadikan pendengaran, dan hati bagi kalian, namun amat sedikit dari kalian yang dusi bersyukur.”
Keutamaan di Alam Barzakh
Mengenai surat al-Mulk, Nabi bersabda :
تبارك هى المانعة من عذاب القبر  "
 “Surat Tabaraak, dialah pendinding dari siksa kubur
Menurut pengarang kitab Tuhfatul-Ahuudzy : Maksud dari pendinding disini ialah penghalang dari siksa kubur atau dosa-dosa yang mengharuskan bagi pelakunya mendapat adzab kubur. Hal ini senada dengan riwayat Ath-Thabrani yang berbunyi : “Datang malaikat kubur pada seseorang di dalam kuburnya, Lalu bacaan surat Tabaarak yang dibacanya semasa hidup berkata: Anda jangan khawatir ! Selagi kami ada untuk menghadapi mereka, tidak ada jalan bagi mereka untuk menyiksa anda.”
Keutamaan di hari Akhir
Surat Tabaarak ternyata juga memberikan syafaat kepada siapa yang membacanya semasa hidup di dunia. Dalam suatu riwayat, Nabi bersabda : “Seseorang memasuki surga dengan bantuan satu surat Al-Qur’an yang hanya berisi tiga puluh ayat saja, itulah yang menyelamatkannya dari siksa kubur, yaitu surat Tabaarak.”
Dari beberapa keutamaan diatas, kita simpulkan bahwa surat Al-Mulk atau Tabaarak memiliki peranan yang penting bagi kita, baik di dunia hingga di akhirat kelak. Tentu, kita sebagai umat islam berharap terlindung dari siksa kubur dan memasuki surga dengan jalan yang cukup mudah yakni cukup dengan mendawamkan surat ini.
             



0 komentar:

Posting Komentar